CLASIFIED CULTURE | JOURNEY | 31 Oktober 2019

Sering Muterin Lagu-Lagu Nasional di Ruang Publik Biar Makin Nasionalis

Biar lebih membaur, lagu nasionl harus kita perdengarkan dan dendangkan di banyak tempat umum.

Kalau boleh nebak biasanya kita paling sering dengerin lagu nasional tuh pas upacara, lomba 17-an atau selama bulan agustus deh, sisanya mungkin hampir nggak pernah sama sekali. Tapi sebenarnya kita sehari-hari secara nggak sadar suka dengerin lagu nasional di ruang publik yang konsisten memainkan lagu-lagu nasional, lho

Coba deh kalau kebetulan pagi-pagi atau burtok alias bubaran toko lagi nongkrong atau hampir tengah malam masih kelilingan belanja di mal Pacific Place di bilangan SCBD Jakarta Selatan, pasti ngedengerin tuh syahdunya lagu Indonesia Raya dan lagu Syukur ciptaan mendiang Husein Mutahar. Mal kebanggaan anak-anak Senoparty (baca: Senopati) ini memang tiap jam buka operasionalnya atau pas mal mau tutup, selalu mengumandangkan dua lagu nasional tersebut di pengeras suara. Notice nggak? 

Mereka yang sering flight menggunakan Garuda Indonesia juga sering dengerin lagu nasional kok saat sebelum take-off dan selepas landing. Cuma lagu nasionalnya versi instrumental yang ada di album The Sounds of Indonesia gubahan Addie MS dan The City of Prague Philharmonic Orchestra

Apalagi yang suka menonton tv sampai tengah malam atau begadang sambil nonton pertandingan bola, pasti sering dengerin lagu nasional tuh. Biasanya lagu Indonesia RayaBagimu NegeriRayuan Pulau Kelapa, dan Tanah Airku diputer saat penutup siaran di jam 1-2 pagi dan pembuka siaran di jam 5-6 pagi. 

Tapi itu semua kayaknya tidak cukup deh. Lagu nasional harus lebih banyak lagi diputer dan diperdengarkan di ruang publik, biar kita makin tahu dan paham lagu-lagu nasional di tengah dominasi lagu-lagu asing kekinian. Di beberapa negara seperti India, China, Thailand, Filipina, dan Rusia aja, lagu-lagu nasional mereka sering diperdengarkan di bioskop, jalan raya, sampai supermarketNah, masa kita nggak?

 

 

Penulis: Raditya Nugroho

Editor: Fik


Photography By : Istimewa

Please wait...