.jpg)
.jpg)
Sob, lo tahu kabar Instagram luncurkan Reelsbelum? Dari keterangan berbagai sumber, Reels diluncurkan untuk menyaingi eksistensi TikTok. Kabarnya, fitur-fitur di Reelsini mirip dengan aplikasi TikTok. Bahkan lebih mudah dipakai.
Sampai saat ini, Reelssudah mulai menjamah berbagai negara di dunia, seperti Prancis dan Jerman. Namun, kedua negara tersebut bukanlah yang pertama. Reelsini sudah mulai diluncurkan di Brazil pada 2019 lalu. Menariknya, saat India blokirTikTok, justru Instagram luncurkan Reelsdi sana.
Buat lo yang mungkin enggak ngikutin perkembangan Instagram, mungkin masih agak ngambang bayangin fitur Reelsini. Nah, biar makin paham atau minimal update, mending lo baca artikel ini sampai habis, deh.
Apa Itu Aplikasi Reels?
Sebelum Instagram luncurkan Reels, dulu juga sempat heboh fitur uji coba yang diberi nama Scenes atau Clip yang mirip sama fitur TikTok. Tujuannya juga enggak beda jauh; menciptakan video pendek yang dilengkapi musik dan efek yang lucu-lucu.
Akan tetapi, sampai Instagram luncurkan Reels, perkembangan Scenes malah enggak kedengeran. Nah, buat lo yang bertanya-tanya apa Reels ini ‘upgrade’ fitur Scenes dari Instagram? Menurut info, Reels ini merupakan salah satu aplikasi yang bisa ciptain dan ngedit video pendek berdurasi 15 detik.
Bisa dibilang, Reels mirip banget sama aplikasi Tiktok. Bahkan, fitur Reels ini mirip sama aplikasi pendahulunya, yaitu Snapchat. Kemiripan itu ada pada fitur yang bakal membantu lo buat ciptain video-video kreatif dengan beberapa efek yang cihuy.
Misalnya seperti timer, pengaturan kecepatan video, sampai banyaknya efek-efek unik biar video lo makin seru. Oh iya, enggak ketinggalan, fitur Reels juga dilengkapi dengan berbagai macam background music yang bakal bikin video lo lebih hidup.
Nah, kalau videonya kelar lo bikin, lo bisa langsung share di Instagram Story, direct message, atau post langsung untuk close friend. Bahkan, ada kemungkinan video yang lo buat bisa menjadi viral di bagian Top Reels di Explore. Pokoknya ini paket lengkap, deh, buat nyaingin TikTok.
enggak hanya itu, bukti kehebohan saat Instagram luncurkan Reels ini juga bisa lo lihat dari dukungan Facebook. Bagi Facebook, Reels punya potensi yang kuat semenjak adanya skandal yang menyerang TikTok. Ya, seperti yang lo tahu, TikTok sempat heboh karena digunakan sebagai mata-mata oleh pemerintah Tiongkok.
Bahkan, bukti keseriusan Facebook mendukung Instagram luncurkan Reels bisa kita lihat saat mereka memilih menutup aplikasinya yang juga mirip dengan TikTok, yaitu Lasso. Sehingga, mereka pun memilih fokus pengembangan Reels milik Instagram tersebut.
Cara Menggunakan Fitur Reels di Instagram
Sembari nunggu update waktu yang tepat Instagram luncurkan Reels di Indonesia, mending lo nyicilbelajar cara pakainya dulu, deh. Jadi, nanti pas Instagram luncurkan Reels di Indonesia, setidaknya lo bisa selangkah lebih maju dan lebih update. Selain itu, kali aja bisa buat sepik-sepik ke doi yang enggak tau cara pakainya, kan? Lumayan, siapa tahu, bisa diajak buat update video di Reels bareng.
Basically, it’s similar with creating Instagram Story, enggak ribet, kok. Karena, lo cukup buka Instagram Story dan slide ke kanan. Lebih tepatnya, fitur Reels ini ada di sebelah fitur Boomerang dan Superzoom sebagai efek di Instastory. Nah, kalau mau tambahin musik, lo bisa langsung pilih lagu-lagu yang populer.
Lo juga bisa “pinjam” audio dari video yang lo temuin lewat hashtag pencarian di Instagram. Tapi, kalau mau sepi-sepi aja juga boleh, sih. Pokoknya, tergantung kreativitas lo, deh.
Sepak Terjang TikTok di Indonesia
Sambil nunggu Instagram luncurkan Reels di Indonesia, kayaknya kurang adil kalau enggak mengingat kembali sepak terjang eksistensi TikTok di Indonesia. Sebelum dikenal dengan nama TikTok, dulu aplikasi ini bernama; Musical.ly. Cuma, memang dipandang sebelah mata dan enggak booming.
Nah, seiring berjalannya waktu, muncullah TikTok. Dikutip dari Liputan6, TikTok sudah diunduh lebih dari 2 miliar kali sejak 2014, lho! Bahkan, unduhan TikTok ini melampaui unduhan WhatsApp sekitar 250 juta kali secara global.
Ketenaran TikTok juga bisa kita lihat di Indonesia. Coba deh, lo cek Instagram story atau timeline Twitter. Pasti ada aja terselip beberapa video TikTok, kan? Menurut data Katadata, per-Juni 2018, Indonesia menjadi salah satu pasar TikTok. Bahkan, pengguna aktif di Indonesia saat itu hingga 10 juta akun!
Meski sempat diblokir, TikTok memang cukup booming di Indonesia. enggak main-main, setelah kembali muncul, pengguna TikTok di Indonesia rata-rata menghabiskan waktu 29 menit untuk menonton hingga menciptakan video kreatif.
Satu lagi yang menarik, pengguna TikTok di Indonesia dikenal cukup unik dan kreatif. Hal ini diungkap langsung oleh Head of User and ContentTikTok Indonesia, Angga Anugrah Putra. Menurutnya, pengguna karakter TikTok di Indonesia punya karakter yang unik dengan banyaknya ragam kreativitas.
So, kalau lo salah satu pengguna TikTok harusnya bangga, dong. Tapi, kira-kira siap enggak kalau Instagram luncurkan Reels sebagai pesaing TikTok? Bakal move on enggak lo?
